Jumat, 17 Agustus 2012

Kecerdasan Spiritual Menurut Islam


Kecerdasan spiritual adalah kecerdasan untuk menghadapi persoalan makna atau value, untuk menempatkan perilaku dan hidup dalam konteks makna yang lebih luas. Kecerdasan untuk menilai bahwa tindakan atau jalan hidup seseorang lebih bermakna dibanding dengan yang lain.
SQ adalah suara hati ilahiyah yang memotivasi seseorang untuk berbuat atau tidak berbuat. Kalau EQ berpusat di hati, SQ berpusat pada hati nurani (fuad). Kebenaran suara fuad tidak perlu diragukan. Sejak awal fuad telah tunduk pada perjanjian ketuhanan seperti ayat berikut: “Bukankah Aku ini Tuhanmu?” Mereka menjawab: “Betul (Engkau Tuhan kami), kami bersakasi.” Al-A’raf7:172.
Agar SQ dapat bekerja optimal, hati nurani harus sesering mungkin diaktifkan. Manusia dipanggil untuk setiap saat berkomunikasi dengan hati nuraninya. Untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu, Tanya dulu pendapat fuad. Fuad ibarat baterai yang jika jarang dipakai maka daya kerjanya akan lemah, bahkan mungkin tidak dapat bekerja sama sekali.
Allah SWT menjamin kebenaran SQ karena ia merupakan pancaran sinar ilahiyah, “Hatinya tidak mendustakan apa yang telah dilihatnya.” (Al-Najmu 53:11).
Penegasan Al-Quran ini menunjukkan bahwa Sq adalah landasan yang diperlukan untuk memfungsikan IQ dan EQ secara efektif. Bahkan Sq merupakan kecerdasan tertinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar